TRIBUNNEWS.COM,
JAKARTA - Selain mampu mengusir rasa kantuk, sejumlah penelitian
menunjukkan bahwa kopi bermanfaat untuk mencegah seseorang terkena
penyakit demensia Alzheimer.
"Ya
sudah ada penelitian yang mengatakan bahwa kopi mencegah Alzheimer. Ini
karena di kopi ada stimulan, kafein, dan antioksidan yang merangsang
kerja dari sel-sel otak," kata Samuel Oetoro, MS, SpGK, spesialis gizi
klinis dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dalam media
workshop, Jumat (27/5/2011).
Alzheimer
merupakan jenis kepikunan yang membahayakan karena dapat melumpuhkan
pikiran dan kecerdasan seseorang. Keadaan ini ditunjukkan dengan
kemunduran fungsi intelektual dan emosional secara progresif dan
perlahan sehingga mengganggu kegiatan sosial sehari-hari.
Menurut
Samuel, salah satu faktor penyebab Alzheimer adalah adanya pelepasan
radikal bebas di otak yang berlebihan. Dalam hal ini, kafein mampu
menangkalnya.
Meski
ada penelitian yang membuktikan manfaat tersebut, Samuel tetap tidak
menganjurkan kita untuk mengonsumsi kopi secara berlebihan. Pasalnya,
terlalu banyak minum kopi juga bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan
dan tubuh. "Maksimal minum kopi dua cangkir sehari," imbuhnya.
Disinggung
soal seberapa besar kebenaran akan manfaat kopi untuk mencegah
Alzheimer, Samuel mengatakan hal itu sangat tergantung dari seberapa
banyak penelitian yang membuktikannya. "Meta-analisisnya belum ada.
Meta-analisis itu, dari banyaknya penelitian yang dikumpulkan, dilihat
mana yang positif, mana negatif lalu dibandingkan. Itu belum ada,"
pungkasnya.
Sementara
itu, dr Raul Sibarani, SpS, dari MRCCC Siloam juga mengungkapkan hal
senada terkait khasiat kopi dalam mencegah gangguan kepikunan. "Kafein
itu memang ternyata betul bukan hanya untuk yang Alzheimer, melainkan
juga untuk yang parkinson," ungkapnya.
Raul
mengungkapkan, berdasarkan hasil riset pada tikus yang diberi kafein
dan kemudian dilakukan otopsi, ternyata ditemukan bahwa sel otak tikus
tersebut terlihat jauh lebih bagus.
Lebih
lanjut, Raul menambahkan, manfaat lain yang terdapat dalam kopi antara
lain sebagai stimulator otak. "Jadi, itu untuk meningkatkan daya
konsentrasi kita. Makanya, orang minum bisa lebih banyak bekerja, waktu
untuk konsentrasi lebih panjang," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar