[Toko Makmur Sentosa] | [tutup]
PASAR HOLISTIK: Jagung, si kuning yang kaya manfaat

Rabu, 01 Mei 2013

Jagung, si kuning yang kaya manfaat


       Kita semua pasti telah mengenal dan telah pernah mencicipi jagung, terutama jagung manis, si kuning yang sarat dengan manfaat yang bisa diolah menjadi aneka macam makanan, atau hanya direbus dan dibakar sudah terasa enak dimakan.
       Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat. Penduduk beberapa daerah di Indonesia (misalnya di Madura dan Nusa Tenggara) juga menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya), diambil minyaknya (dari bulir), dibuat tepung (dari bulir, dikenal dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung bulir dan tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan pentosa, yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan furfural. Jagung yang telah direkayasa genetika juga sekarang ditanam sebagai penghasil bahan farmasi. ( Sumber Wikipedia ).
       Jagung manis bukan sekadar sayuran, melainkan juga wholegrain. Ini berarti, makanan ini mempunyai manfaat kesehatan seperti halnya beras merah, pasta gandum, roti gandum, havermut, dan rye (sejenis gandum). Semua komponen dalam wholegrain (serat, antioksidan, vitamin, mineral, dan karbohidrat kompleks) bekerjasama untuk mencegah berbagai penyakit. Pakar kesehatan setuju, dari usia 5 tahun ke atas, tiap harinya seseorang perlu makan 5 porsi buah dan sayur, serta 3 porsi wholegrain. Nah, makan jagung manis memenuhi rekomendasi ini.

       Riset dari Cornell University menemukan, jagung manis mengandung lebih banyak antioksidan dibandingkan beberapa buah, sayur atau wholegrain. Berapa banyak? Aktivitas antioksidannya sekitar 2 kali lipat dari brokoli, bayam, dan havermut, serta lebih dari 3 kali lipat dari beras merah.Bedanya dengan masakan lain, zat anti oksidan yang ada dalam jagung justru akan meningkat saat Anda memasaknya. Anti oksidan pada jagung ini bisa membantu Anda mencegah kanker, liver, dan penyakit jantung.

Kandungan Gizi Jagung per 100 gram bahan
1. Kalori : 355 Kalori
2. Protein : 9,2 gr
3. Lemak : 3,9 gr
4. Karbohidrat : 73,7 gr
5. Kalsium : 10 mg
6. Fosfor : 256 mg
7. Ferrum : 2,4 mg
8. Vitamin A : 510 SI
9. Vitamin B1 : 0,38 mg
10.  Air : 12 gr

Berikut ini beberapa manfaat jagung manis untuk kesehatan kita:
A.   Memperbaiki saluran pencernaan. Jagung manis memiliki banyak serat yang jadi sebuah keuntungan besar bagi sistem pencernaan kita. Hal itu bisa mencegah wasit, sembelit, dan bahkan bisa menurunkan tingkat resiko kanker usus besar.
B.   Merawat kulit. Jagung manis juga kaya akan kandungan antioksidan, yang bisa membantu untuk merawat kulit agar bisa tetap awet muda. Selain bisa kita konsumsi menjadi makanan, bisa juga dipakai minyaknya yang menjadi sumber asam linoleat yang tinggi. Tepung jagung juga berkhasiat guna meredakan iritasi di kulit.
C.   Kaya akan mineral. Jagung memiliki kandungan zat besi, magnesium, serta fosfor yang tinggi lebih dari yang dapat kita pikirkan. Fosfor sangat dibutuhkan oleh tulang agar tetap sehat. Nutrisi ini tak cuma dapat mencegah tulang kita retak sebab kita mulai menua, akan tetapi juga bisa meningkatkan fungsi ginjal.
D.   Membantu mencegah anemia, yang menjadi sebuah kondisi di mana berapa sel darah merah berkurang drastic dikarenakan oleh berkurangnya zat besi. Jagung manis ini begitu mermanfaat untuk kesehatan kita sebab kaya akan asam folat yang bisa mencegah anemia serta vitamin B.
E.   Dibutuhkan selama proses kehamilan. Bagi wanita hamil, manfaat jagung manis ini adalah menyediakan asam folat dalam jumlah yang tinggi. Kekurangan zat ini bagi wanita hamil bisa mempengaruhi si bayi. Kekurangan asam folat di dalam tubuh bisa berpengaruh kepada berat badan bayinya nanti. Kandungan gizi dan nutrisi di dalam jagung manis berguna untuk mencegah bayi kekurangan berat badan serta membantu untuk menghindari cacat lahir yang lainnya. Selain itu juga bermanfaat untuk melancarkan ASI setelah melahirkan.
F. Sebagai pengontrol tingkat kolesterol di dalam tubuh. Kolesterol ini sendiri merupakan sebuah zat yang diproduksi oleh hati kita. Ada dua macam kolesterol, yaitu kolesterol baik atau yang biasa disebut dengan HDL serta kolesterol jahat alias LDL. Meningkatnya jumlah kolesterol jahat dikarenakan oleh asupan makanan yang berlemak dan bisa membuat hati kita semakin lemah dan bisa juga mengakibatkan munculnya gangguan penyakit kardiovaskular.
G. Mengatasi masalah diabetes dan hipertensi. Mengkonsumsi jagung dapat  membantu pengelolaan non-insulin dependent diabetes mellitus (NIDDM) dan efektif dalam melawan penyakit  hipertensi karena adanya phytochemical fenolik yang terkandung dalam jagung.
Manfaat jagung manis lainnya adalah kandungan karotenoid, vitamin C, dan juga bioflavonoids yang terdapat di dalam jagung manis bisa membantu untuk menjaga jantung kita tetap sehat dengan cara mengendalikan kadar kolesterol di dalam darah kita serta meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh. Antioksidan yang ada di jagung juga bertindak sebagai agen anti-kanker dan mencegah Alzheimer’s. Bahkan, dengan memasaknya, akan meningkatkan antioksidan dalam jagung manis. Jagung merupakan sumber yang kaya senyawa fenolik asam ferulic, agen anti-kanker yang telah terbukti efektif dalam memerangi tumor pada kanker payudara dan kanker hati.


Tanaman Jagung ternyata memiliki banyak manfaat. Selain buah atau bijinya yang dapat diolah sebagai bahan makanan dan minuman, kulit buahnya juga dapat dijadikan kerajinan atau sebagai rokok daun (kawung). Sedangkan batang jagung dan daunnya bisa dijadikan pakan ternak dan pupuk. Namun tahukah anda bahwa rambut yang terdapat pada buah jagung juga bermanfaat bisa sebagai obat tradisional.
Berikut ini cara memanfaatkan tongkol, kulit, dan rambut jagung sebagai obat tradisional :
a. Diuretik (susah buang air kecil)
Siapkan 30-50 gram rambut jagung dan satu rimpang jahe ukuran sedang. Rebus bahan-bahan dengan air secukupnya. Setelah dingin, saring. Boleh ditambah madu.
b. Antihipertensi (mengobati darah tinggi)
Segenggam rambut jagung dicuci, direbus dengan 1 liter air.  Air rebusannya untuk diminum 2x sehari. Setelah tekanan darah turun, ramuan ini tetap diminum 1x sehari.
c. Peluruh batu empedu
Siapkan 30 gram rambut jagung, rebus dengan air secukupnya. Setelah mendidih, saring airnya lalu dinginkan. Saring kembali, dan setelah dingin dapat diminum. Minum ramuan ini sehari sekali.
d. Pereda panas dalam.
Siapkan 30-40 gram rambut jagung dan irisan daun pandan. Rambut jagung dan daun pandan direbus dengan air secukupnya. Setelah dingin, saring lalu diminum.
e. AntiDiabetes
Sebanyak 50g rambut jagung dicuci, direbus dengan 2 gelas air.  Air rebusan ini untuk diminum 2x sehari.
f. Mengatasi Diare
Tongkol jagung dicuci dan ditumbuk sampai halus.  Seduh dengan 1 gelas air.   Kemudian minum ramuan tersebut 2x sehari.
g. Menghilangkan Luka bekas cacar air.
Sebanyak 10 buah jagung muda diparut lalu dibalurkan ke luka bekas cacar air.  Ulangi selama beberapa hari.
h. Menghilangkan jerawat.
Ambil jagung muda yang sudah dibersihkan kulit dan rambutnya, diparut halus, lalu dicampur dengan tumbukan daun pepaya, oleskan pada kulit yang berjerawat, gunakan secara rutin tiap hari.
i. Penambah stamina tubuh.
Ambil 10 buah jagung muda yang masih ada kulit dan rambutnya, kupas kulit bagian luar saja, rebus dengan air sampai mendidih, lalu minum air rebusan yang sudah dingin itu. Atau rambut jagungnya saja direbus dengan air sampai berubah warna, lalu diminum setelah dingin.

Dengan begitu banyaknya manfaat yang terdapat pada tanaman jagung, tidak ada salahnya jika kita menjadikannya sebagai makanan yang ada setiap harinya, bukankah begitu ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar